Minggu, 21 Oktober 2018

Navigating The World Wide Web

World Wide Web 


1. Pengertian World Wide Web 

World Wide Web merupakan kepanjangan dari www yang berupa ruang informasi yang dipakai oleh pengenal di internet secara global. Pengertian world wide web sendiri adalah suatu pengidentifikasian sumber seragam untuk mengetahui secara pasti sumber data berguna dalam sebuah internet. Www merupakan bagian dari internet dan bukanlah dari keseluruhan internet. Tujuan diciptakannya WWW adalah untuk menyediakan ruang informasi didalam internet yang dapat diakses dengan cara yang mudah dan cepat bagi para penggunanya. 
  • Menurut McLeod World wide web adalah informasi yang dapat diakses melalui internet dimana berbagai dokumen hypermedia atau file-file komputer disimpan dan kemudian diambil dengan cara cara yang menggunakan metode penentuan alamat yang unik. 
  • Menurut V.Djong World Wide Web adalah fasilitas di internet untuk layanan website yang menggunakan protocol http. 
  • Menurut Akbar Kaelola World Wide Web adalah Media bagi manusia dalam kegiatan berbagi dokumen, gambar , fim, musk dan informasi. 

2. Sejarah World Wide Web 

Sejarah Web bermula di European Laboratory for Particle Physics (lebih dikenal dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan Swiss. CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di Eropa. Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN mengusulkan suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang memungkinkan para anggotanya yang tersebar di seluruh dunia saling membagi informasi dan bahkan untuk menampilkan informasi tersebut dalam bentuk grafik.

Web Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu. Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam Web. Kebanyakan software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang menggunakan Sistem Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan oleh pemakai komputer saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi semua ini berubah setelah munculnya browser Mosaic dari NCSA (National Center for Supercomputing Applications).

Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.

Pada tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic sebagai Web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan browser yang banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft. Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun standar bagi teknologi Web.

Pada awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang ini jumlah pemakai Web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai diseluruh dunia. 



3. Perkembangan World Wide Web 

World wide web mendapat perhatian publik yang sangat besar yang tidak dapat disamai oleh aplikasi internet lainnya. Pada tahun 1995, www menggantikan FTP sebagai aplikasi internet yang bertanggungjawab atas sebagian besar lalu lintas internet. Web telah menjadi sedemikian terkenalnya sehingga kadang dicampuradukkan dengan istilah internet itu sendiri meskipun pengertian “di Web” dan “di Inetrnet” sebenarnya tidaklah sama.

Web adalah sistem pengiriman dokumen tersebar yang berjalan di internet. Web dikembangkan di CERN (European Center for Nuclear Research), suatu lembaga bagi penelitian fisika energi tinggi di Geneva, Swiss. Tujuan semula dari lembaga ini adalah untuk membantu para fisikawan di berbagai lokasi yang berbeda dalam bekerja sama dan berbagi material penelitian.

Web dengan cepat berkembang ke luar lingkup masyarakat fisika energi tinggi. Pada tahun 1993, terdapat 130 server web di internet. Setahun kemudian jumlahnya meningkat menjadi 2.738, dan pada bulan Juni 1995 terdapat 23.500 server web.

Sekarang ini web telah memiliki pemirsa dalam jumlah yang sangat besar di luar lingkup akademis : kurang lebih 30% dari server web yang tengah beroperasi saat ini berada di komputer dalam domain komersial, dan di sebagian industri, di mana keberadaaan perusahaan web sama pentingnya dengan memiliki telpon atau faks bagi tujuan komunikasi bisnis. Web sekarang telah menjadi media yang sangat penting bagi periklanan dan alamat web sekarang sudah umum dijumpai pada majalah, surat kabar, dan iklan televisi. 

4. Komponen – Kompenen World Wide Web 


Web adalah sumber informasi dan data yang dapat diakses oleh semua pengguna komputer yang terhubung internet dari internet. Ada tiga komponen utama dalam sebuah web yaitu: 
  • URL (Uniform Resource Locator)  Merupakan standar pengalamatan sebuah file atau informasi yang ada di internet yang dirancang khusus untuk digunakan dengan browser www. 
  • HTTP (Hyper Text Transfer Protocol)  Adalah salah satu protokol yang digunakan sebagai bahasa komunikasi antar server. Protokol memiliki banyak jenis, berupa protokol web, Telnet, News, Gopher atau FTP. 
  • HTML (Hyper Text Markup Language)  HTML adalah bahasa markup dan bukan bahasa pemrograman seperti Pascal, C, Delphi atau Java. Dengan HTML inilah kita dapat mendesain sebuah halaman web yang bergambar, berwarna dan sebagainya sesuai dengan keinginan kita. 

 
5. Unsur – Unsur World Wide Web 

Untuk membangun situs diperlukan beberapa unsur yang harus ada agar situs dapat berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan. Unsur-unsur yang harus ada dalam situs antara lain :

A. Domain Name

Domain name atau biasa disebut nama domain adalah alamat permanen situs di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah situs atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan situs kita pada dunia internet. Istilah yang umum digunakan adalah URL. Contoh sebuah URL adalah http://www.jilbab.com dapat juga tanpa www misalnya software.net
Ada banyak macam nama domain yang dapat kita pilih sesuai dengan keinginan. Berikut beberapa nama domain yang sering digunakan dan tersedia di internet : 
  • Generic Top Level Domains (gTLDs)  Merupakan domain name yang berakhiran dengan .com .net .org .edu .mil atau .gov. Jenis domain ini tidak berafiliasi berdasarkan negara, sehingga siapapun dapat mendaftar. 
  • Country-specific Top Level Domains (ccTLDs) Yaitu domain yang berakhiran dengan dua huruf ektensi, dan sering juga disebut second level domain, seperti .id (Indonesia), .au (Australia), .jp (Jepang) dan lain-lain. Domain ini dioperasikan dan didaftarkan dimasing negara. Di Indonesia, domain-domain ini berakhiran, .co.id, .ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, dan pada akhir-akhir ini ditambah dengan war.net.id, sch.id, dan web.id. Penggunaan dari masing-masing akhiran tersebut berbeda tergantung pengguna dan penggunaannya.  Nama domain dari tiap-tiap situs di seluruh dunia tidak ada yang sama sehingga tidak ada satu pun situs yang akan dijumpai tertukar nama atau tertukar halaman situsnya. Untuk memperoleh nama dilakukan penyewaan domain, biasanya dalam jangka tertentu. 
  • Hosting, Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam hard disk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di situs. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam situs. 
B. Bahasa Pemrograman 

Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam situs pada saat diakses. Jenis scripts sangat menentukan statis, dinamis, atau interaktifnya sebuah situs. Semakin banyak ragam scripts yang digunakan maka akan terlihat situs makin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus. Bagusnya situs dapat terlihat dengan tanggapan pengunjung serta frekuensi kunjungan.

C. Design Web 


Setelah dilakukan penyewaan domain dan hosting serta penguasaan scripts, unsur situs yang paling penting dan utama adalah design. Design web sangat menentukan kualitas dan keindahan situs. Design sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah web site.

D. Publikasi 


Keberadaan situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada masyarakat memerlukan apa yang disebut dengan publikasi atau promosi. 


6. Jenis – Jenis World Wide Web 

Pengelompokan website dapat kita bagi berdasarkan dua golongan besar, yaitu berdasarkan pada sifatnya dan bahasa pemrograman yang digunakan.

A. Penggolongan Berdasarkan Pada Bahasa Pemrograman 
  • Client Side Pada script client side segala macam proses yang terjadi dilakukan pada sisi client. Dengan kata lain dilakukan pada browser. Hal termudah untuk memahami hal ini adalah, bila kita melihat halaman sebuah website, lalu kita klik tombol view source dari browser kita, maka kita bisa dengan mudahnya melihat semua script bahasa pemrograman yang menyusun tampilan website tersebut. 
  • Server Side Pada sisi server segala mocem proses yang dilakukan pada sisi server, sehingga tidak bergantung pada jenis web browser. Lalu script programnya tidak dapat kita lihat meskipun kita klik option view source dari browser kita. Apabila pun ada orang yang iseng untuk melihatnya, yang terlihat hanyalah tag-tag htmlnya saja. Sehingga kita tidak perlu takut apabila script kita dibajak oleh orang lain. Ciri dari bahasa Server side adalah: 

B. Penggolongan berdasarkan pada sifatnya 
  • Website Statis Adalah salah satu bentuk website yang tidak menggunakan bahasa server side. Pembaharuan akan dilakukan secara manual dengan mengganti kode pada client side atau dengan merubah kode HTML. Hal ini sangat merugikan bila kita ingin melakukan perubahan pada isi yang ada secara berkala. Contoh website statis adalah web Landing Page dan Company Profile. 
  • Website Dinamis Seperti namanya dinamis artinya bisa berubah-ubah. Maksud berubah disini adalah bila kita ingin merubah content dari web kita, tidak perlu lagi merombak ulang semua script html yang sudah ada.Website dinamis pasti menggunakan bahasa pemrograman dan database untuk memproses data yang akan ditampilkan ke halaman antar muka website.


Sumber : http://faculty.petra.ac.id/dwikris/docs/desgrafisweb/www/4-apaitu_www.html

0 komentar:

Posting Komentar